Senin, 26 Desember 2016

Active Learning (Pembelajaran Aktif)



Active learning adalah proses kegiatan belajar mengajar yang subjek didiknya terlibat secara intelektual dan emosional sehingga ia betul-betul berperan dan berpartisipasi aktif dalam melakukan kegiatan belajar. Salah satu cara agar peserta didik aktif adalah dengan membuat kelompok, dengan begitu peserta didik akan terpancing untuk turut serta dalam segi kognitif, afektif maupun psikomotorik.
            Pembelajaran aktif learning adalah pembelajaran yang menekankan keaktifan siswa untuk mengalami sendiri, untuk berlatih, untuk berkegiatan sehingga baik dengan daya pikir, emosional dan keterampilannya, mereka belajar dan berlatih. Pendidik ada;ah fasilitator, suasana kelas demokratis, keududukan pendidik adalah pembimbing dan pemberi arah, peserta didik merupakan objek sekaligus objek danm ereka bersama-sama saling mengisi kegiatan, belajar aktif dan kreatif.
         Active learning mengharuskan peserta berpartisipasi dalam proses pembelajaran dengan melibatkan diri dalam beberapa jenis kegiatan dimana secara fisik mereka merupakan bagian dari pembelajaran tersebut. Secara sederhana, active learning merupakan learning by doing. Active learning mendasarkan diri pada proses bukan pada hasil.
            Dalam kegiatan pembelajaran, peserta didik dituntut untuk lebih dari sekedar mendengarkan. Peserta didik harus membaca, menulis, berdiskusi atau terlibat dalam pemecahan masalah. Untuk terlibat secara aktif, peserta didik harus terlibat dalam kegiatan berpikir yang lebih tinggi, seperti menganalisis, mensintesis dan mengevaluasi. Untuk itu, active learning harus dipilih sebagai pendekatan agar peserta didik dapat melakukan kegiatan-kegiatan belajar serta memikirkan apa yang dilakukannya untuk belajar.

Sumber: Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar