Pada pendekatan saintifik, guru diharapkan memberi kesempatan
kepada peserta didik untuk mengomunikasikan apa yang telah mereka pelajari.
Pada tahapan ini, diharapkan peserta didik dapat mengomunikasikan hasil
pekerjaan yang telah disusun baik secara bersaama-sama dalam kelompok atau
secara individu dari hasil kesimpulan yang telah dibuat bersama. Kegiatan
mengkomunikasikan ini dapat diberikan klarifikasi oleh guru agar peserta didik
akan menhetahui secara benar apakah jawaban yang telah dikerjakan sudah benar
atau ada yang harus diperbaiki. Hal ini dapat diarahkan pada kegiatan
konfirmasi sebagaimana pada standar proses.
Kegiatan ini dapat
dilakukan melalui menuliskan atau menceritakan apa yang ditemukan dalam
kegiatan mencari informasi, mengasosiasikan dan menemukan pola. Hasil tersebut
disampaikan dikelas dan dinilai oleh guru sebagai hasil belajar peserta didik
atau kelompok peserta didik tersebut.
Adapun kompetensi
yang diharapkan dalam kegiatan ini adalah mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan singkat
dan jelas, dan mengembangkan kemampuan berbahasa yang baik dan benar.
Dalam kegiatan
mengomunikasikan, peserta didik diharapkan sudah dapat mempresentasikan hasil
temuannya untuk kemudian ditampilkan di depan khalayak ramai sehingga rasa
berani dan percaya dirinya dapat lebih terasah. Peserta didik yang lain pun
dapat memberikan komentar, saran atau perbaikan mengenai apa yang
dipresentasikan oleh rekannya.
Sumber: Hosnan, M. 2014. Pendekatan
Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia
Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar